Ramadan Tahun Ini Harus Lebih Mindful

Tuesday, March 19, 2024

Ramadan Kareem, Ramadan 2024

Marhaban Yaa Ramadan!

Masya Allah Tabarakallah.. gak sangka tahun ini bisa sambut Bulan Suci dengan sesemangat ini. Bukan berarti tahun lalu Ramadan-nya biasa aja buatku, tapiiiii... kalau diingat-ingat, momen spesial kala itu gak aku manfaatkan dengan maksimal.

Karenanya bersyukur masih dikasih nikmat umur, yang memungkinkanku masih ada saat ini bareng-bareng keluarga terkasih.

Oh iyaa, apa kabar kaliaaaan teman-teman seperjuangankuuu? Lama tak bersua lewat untaian kata ya kitaaaa.

Semoga senantiasa sehat dan bahagia yaaa. Dan semoga kalian juga bahagia baca tulisanku ini, yang mana adalah tulisan pertamaku setelah sekian bulan berlalu, huhu. Kadang malu deh, dan mempertanyakan ke diri sendiri, "Han.. kamu itu masih Blogger gak sih, kok biarin Blog-nya terlantar gini?", wkwkwk.

Jadi, bisa dibilang, Ramadan ini juga adalah titik balikku lagi, setelah kemarin-kemarin banyak mengalami hal yang cukup menantang untuk dilewati (hingga bikin aku memutuskan untuk bolak-balik Klinik Psikolog UI demi diriku yang lebih waras). Ya, aku anggap dua tahun kemarin adalah masa dimana aku banyaaaak sekali dapat ilmu baru (lagi) tentang hidup. Dan untuk menyempurnakan bentuk self love-ku, selain mendekatkan diri ke Ahlinya di bidang medis, aku juga senantiasa mendekatkan diri ke Sang Khalik.

Boleh minta peluk gak sih Mak? hahaha

***

Kembali ke cerita Ramadanku..

Persiapanku tahun ini sebenarnya gak yang gimana-gimana. Tapi yang signifikan adalah, secara mental dan psikis, aku merasa lebih well prepared. Tentu dengan dua hal tersebut, otomatis berpengaruh terhadap kesiapan fisik. Tiga hal itu tentunya sangat penting ya.

Beberapa Wishlist Ramadan 2024:

  • Di Ramadan tahun ini, ingin sekali bisa berlama-lama membaca Al-Qur'an dan bisa mendalami setiap Ayatnya dengan lebih khusyu. Gak sekedar baca dan aku lewati pahami arti/maknanya. Rasanya hal ini sudah lama gak dilakuin. Sedih banget :(

  • Selain itu, aku juga pengen banget saat Magrib ada di Rumah (minimal gak setiap hari di jalan atau di tempat kerja saat berbuka). Dengan itu, akan leluasa untuk Sholat tarawih, entah di Rumah atau berjama'ah di Masjid.

  • Aku juga ingin rajin lagi "ngabuburit" di dapur, bikin menu-menu spesial untuk Keluarga. Seterbatas apapun waktuku, harus disisihkan untuk itu. Dan senangnya, akhirnya kesampaian untuk persiapkan semua, dari mulai belanja bahan pokok, hingga food prep yang tentu akan memudakan proses masak dan bikin mood jadi lebih ceria selama di dapur.

  • Saat belanja bahan-bahan food prep, aku sisihkan beberapa item untuk dijadikan paket-paket berbagi-ku. Gak banyak tapi Insya Allah ikhlas bisa sedikit berbagi dan rutin dilakukan. Semoga gak jadi riya ya aku cerita disini. Please jangan di-judge, wkwkwk. Yang ingin aku benar-benar garis bawahi adalah, ternyata efek dari berbagi itu memang sangat membantu untuk kesehatan mentalku. Ada perasaan yang meringankan pundak dan langkahku. Suara-suara yang "berisik" di kepala pun berkurang, sehingga aku bisa berpikir lebih jernih, lebih memahami arti dari kalimat, "kita itu gak sendiri, jangan pernah merasa seperti itu". Harapanku, semoga bisa berbuat dan berbagi lebih dan lebih lagi kedepannya.

  • Daaan, tentu saja, aku ingin bisa mengisi lagi ruang kosong di Blog-ku ini. Kembali berkarya lewat untaian kata. Sesibuk apapun, semoga bisa selalu menyempatkan diri untuk nulis, karena menulis sudah seperti identitas dan terapi bagiku. Guru dan Teman-temanku ada lingkaran ini, mereka yang membuatku merasa mempunyai value lebih, dan membuatku malu saat mulai merasa insecure. Masya Allah. 

Minggu Pertama Ramadan 2024 yang Berkesan


Marhaban Yaa Ramadan. (Foto ini hanyalah pemanis ya Guys) Wkwk

Seminggu pertama ini, sangat bersyukur semua dilancarkan dan dimudahkan. Alfath jagoan pertamaku juga tahun ini semakin kuat puasanya, sementara si kecil Bil sedang di fase yang terus nanya, "Puasa itu setiap hari ya, gak boleh makan minum ya, adek boleh ikutan bangun kalau makan subuh (sahur), kenapa Sholat di Mesjid-nya lama???" daaan banyak pertanyaan lainnya yang harus dijawab dengan sangat hati-hati hingga Bil-nya puas dengan jawaban itu, hahaha gemes!. Semoga tahun depan sudah bisa ikutan belajar puasa ya Deeek.

Dalam segala aspek, rasanya ingin lebih mindful di Ramadan 2024 ini. Terbersit rasa takut, tahun depan gak "kebagian" Ramadan. Tapi terlepas dari itu, karena saat ini, aku ingin lebih menghargai setiap detik yang dilewati. Lebih mengatur lagi circle pertemanan, lebih bisa mengotrol diri dari hawa nafsu dan ego yang kadang masih sangat tinggi, serta kekurangan-kekuranganku lainnya yang semoga kian berkurang seiring waktu.

Untuk Teman-temanku yang juga sedang menjalankan Ibadah di bulan Ramadan, semangat yaa, masih panjang perjalanan kitaaa, haha. Tapiiiii itu artinya masih banyak waktu untuk kita berburu takjil pahala. Mari nikmati momen istimewa ini dengan sebaik mungkin, penuh rasa toleransi dan kasih sayang.

Semoga Allah SWT ridhai setiap amal perbuatan baik kita ya. Dan semogaaa tahun depan, jika masih dikaruniai umur, kita bisa nikmati RamadanNya di depan Ka'bah. 

Amiiiiiiiiiiiin Ya Rabb.

You Might Also Like

0 komentar

Terima kasih telah berkunjung dan berkomentar dengan baik TANPA link hidup di kolom komentar. Dan cukup pakai Url blog saja ya teman-teman di ID namanya.

Part Of Author

Part Of Author
Buku Antologi Pertama & Kedua

My Voice Over Here (BTS Dubbing)

Like us on Facebook

Subscribe