Teruntuk Aku
Monday, March 25, 2024Di pertengahan Ramadan kali ini, mellow-nya sudah mulai terasa. Rasanya berat berpisah dengan Bulan baik ini, karena masih banyak yang ingin dikejar dan dilakukan. Seperti yang aku cerita sebelum-sebelumnya, Ramadan tahun ini terasa lebih istimewa buatku, walaupun dua mingguan ini rasanya cukup "riweuh" alias hectic sekali dengan segala aktivitasnya. Entah aku aja yang merasa atau orang lain juga, kalau selama Ramadan, waktu terasa jauh lebih singkat. Dari Subuh ketemu Subuh lagi tuh kayak cuma sekian menit aja. Rasanya Ramadan baru datang kemarin, eh tahu-tahu sudah masuk setengah bulan aja. Masya Allah saking nikmatnya ya.
Banyak hal yang bikin bangga ke diri sendiri atas pencapaian yang mungkin tidak seberapa, tapi buatku ini seperti achievement yang luar biasa. Karenanya, boleh kali ya bikin "surat cinta" untukku sendiri, sebagai salah satu cara untuk menunjukkan self love yang menghangatkan hati.
Surat Cinta Untukku Sendiri
Teruntuk Aku..
Dear Hon..
Pertama-tama aku mau ucapin selamat yaaaa, karena kamu sudah berusaha sejauh ini. Mungkin masih sangat jauh dari kata sempurna, mungkin juga memang gak akan pernah sempurna sampai kapanpun, but at least you've tried your best!.
Awal tahun kemarin, kamu masih terjebak di lubang hitam kesedihanmu sendiri, sampai susah buat ngapa-ngapain, padahal kerjaan gak ada abisnya, tanggung jawab di rumah juga luar biasa banyak, sementara psikis kamu drop parah disaat bersamaan. Tapi lihat, sekarang kamu sudah mulai menemukan cahayamu lagi.
Dear Hon..
Di Ramadan ini, rasanya capek banget ya, tapi juga penuh berkah. Makasih ya, sudah mewujudkan keinginan dari akhir tahun lalu, kalau selama Ramadan ingin banyak berkreasi di dapur tercinta, membuat menu-menu istimewa yang Alhamdulillah banget selalu abis tak bersisa. Aku tahu itu perlu effort ekstra mengingat harus persiapkan semua di sela-sela waktu yang gak banyak. Makasih udah mau bangun sedini mungkin buat siapin sahur walau harus seret-seret kaki sambil mejem.
Dear Hon..
Terima kasih juga sudah menjaga kesehatan dengan baik, supaya selalu kuat dan gak mudah sakit, walau setiap sebelum tidur harus baluran minyak kayu putih dulu supaya anget dan nyenyak tidurnya, haha. Maklum, jam tidur selama Ramadan semakin sedikiiit, sampe bikin pengen cabut baterai di jam dinding karena rasanya kok cepet amat yaaa waktu berlalu.
Terima kasih, selalu menyempatkan baca ayat-ayatNya walau gak selalu dapat satu Juz setiap harinya. Tahun ini, kamu juga selalu sempatkan untuk baca makna dari setiap ayat yang dibaca yang semakin lama semakin bikin amaze, Masya Allah. Tuh kan, jadi diingatkan lagi, kalau di setiap kesulitan akan selalu ada kemudahan, jadi jangan pernah takut hadapi apapun dalam hidup yang cuma sementara ini ya.
Terima kasih juga, karena senantiasa membersamai Alfath & Bil duo jagoan dengan dua karakter berbeda, namun menggemaskan, dalam segala hal termasuk menemani dalam proses belajar selama berpuasa. Coba ditambahi lagi sabarnya, jangan keseringan jadi Momster-nya ya, wkwkwk.
Dear Hon..
Aku tahu kamu masih sering merasa kalau kamu itu banyak kurangnya. Tapi please, kurang-kurangi yaaaa, karena kamu sudah berusaha semaksimal mungkin, melebihi dari apa yang kamu bayangkan. Kurangi juga ekspektasinya, supaya gak banyak kecewa terutama ke diri sendiri. Kalau kamu runut lagi, dan list apa aja yang sudah kamu lakukan selama ini, pasti kamu akan lebih bersyukur, dan gak nyangka kalau sudah sejauh ini.
Insya Allah, aku akan lebih sering "memeluk" kamu, akan lebih mendengarkan apa yang hati kamu utarakan, akan lebih sering memberikan apresiasi atas pencapaian kamu sekecil apapun, karena kamu sangat berharga, untukmu dan untuk keluargamu.
Dear Hon..
Masih setengah jalan lagi nih Ramadannya, keep going ya, keep up the good work, jangan menyerah dan terus maksimalkan Ibadahnya, do'a dan minta yang banyak mumpung sedang di bulan baik, minta ampun juga yang banyak mumpung sedang di bulan penuh ampunan, pokoknya mumpung Ramadan jadi jangan disia-siakan. Sholat Sunnah-nya dibanyakin, biar tabungan pahalanya berlipat ganda. Katanya pengen cepet-cepet bisa cium Ka'bah kan, minta terus jangan pantang menyerah.
Jangan sedih, ingat ada Allah.
Jangan mudah putus asa, ingat ada Allah.
Sekarang abis nulis, langsung istirahat yaaa, ingaaaat beberapa jam lagi udah harus bangun gak boleh telat lagiiii, sahuuuur...
One thing for sure, I Love You, Dear Honey.. Terima kasih untuk semuanya yaaa. Peluk eratku untuk kamu".
3 komentar
Semua punya harapan dlm hidup apalagi di bukan suci ini selalu syahdu shg doa2 dan haraoan selalu menujuNya
ReplyDeleteterharu bacanya, cuman kita yang tahu gimana perjuangan kita untuk sukses, untuk survive. Apalagi kadang kita suka flashback ke masa-masa perjuangan, kadang muncul rasa sesal "dulu kok ga begini begitu", tapi jalan tiap manusia juga berbeda meskipun tujuannya sama
ReplyDeleteTerharu juga baca suratnya :). Jadi ikutan mellow karena sebentar lagi ramadhan selesai. Berharap kita masih dipertemukan dengan ramadhan thn depan ya mba.
ReplyDeleteDan surat ini ingetin aku juga utk trus semangat mencapai target2 ramadhan.. Zikir, baca quran selalu.. Krn berasa banget, jadi lebih semangat pas ramadhan ini utk ngajinya
Terima kasih telah berkunjung dan berkomentar dengan baik TANPA link hidup di kolom komentar. Dan cukup pakai Url blog saja ya teman-teman di ID namanya.