Rahasia Keluarga Surya Versus Keluarga Hani Randi dalam Mengatur Dana Liburan

Monday, July 09, 2018


Jakarta pagi ini tampak sibuk seperti biasanya, walau gak parah banget karena anak-anak sekolah masih menikmati liburannya. Antara masih menikmati atau sudah pada bosan sih sebenarnya karena liburnya kelamaan, hihi. Moment liburan ini memang bisa menjadi sangat berharga bagi mereka yang mempunyai tingkat kesibukan tinggi, mau ambil cuti aja harus dari jauh-jauh hari, itu pun gak bisa terlalu lama mengingat deadline kerjaan dan alasan lainnya. Huffth banget gak sih hidup ini kalau kayak gitu, kapan badan dan otak kita dapat hiburannya coba ya?

Tapiiii, liburan bisa jadi moment yang membosankan juga kalau kelamaan tanpa schedule atau itinerary khusus. Jadi bisanya cuma stay di rumah gak ngapa-ngapain, paling keluar sesekali. Kalau udah kayak gitu, passti pada ngarep liburan cepat usai ya kaaan.

Bagi saya dan Suami, liburan menjadi moment "mahal" yang harus dipikirkan ini itunya, terutama karena kami bawa-bawa toddler alias Balita, jadi gak bisa sesantai seperti kalau bepergian berdua pasangan aja atau dengan teman rame-rame. Belum lagi waktunya yang harus disiapkan jauh-jauh hari, pun budgeting dan lain-lainnya.


Liburan kemana kita?
Tapi perlukah sebuah keluarga mempunyai anggaran khusus untuk liburan? nah disini sekalian saya ingin share mengenai dana liburan versi "Keluarga Hani Randi", alias keluarga kecil saya.

Randi suami saya, bekerja di dunia Perbankan yang membuat dia super sibuk dengan jadwal kerjanya. Gak jarang, weekend juga harus tugas, atau meeting dengan Developer, Notaris dan Nasabahnya. Harus standby 24 jam/7 hari. Sebagai Istri, rasanya sudah terbiasa, apalagi dulu saya pun bergelut di dunia itu, jadi sangat mengerti ritme kerjanya.

Kesibukan seperti itu membuat kami berpikir kalau liburan itu sangat penting untuk dijadwalkan dan kalau perlu kami menyiapkan dana liburan khusus setiap bulannya, demi terciptanya quality time bersama keluarga. Apalagi anak kami sudah bisa protes kalau Papanya masih aja harus kerja di akhir pekan. Kadang saya dan anak, sengaja ikut suami kerja lho, tapi gak sampai ganggu kerjaannya, di lokasi kerja suami biasanya saya dan anak selalu cari tempat untuk kami bermain sambil menunggu papanya bocah selesai kerja, abis itu baru deh pergi ke tempat lain bareng-bareng, seringnya ke Mall sih, cari aman karena adem, hiburan anak dan perut pun terjamin, haha.


Staycation di salah satu Hotel Anyer
Pekerjaan saya sebagai Blogger dan Dubber pun sering mengambil jatah weekend Keluarga kami, kadang harus liputan atau dubbing di akhir pekan. Tapi so far saya masih bisa mengajak anak saya ke tempat kerja kalau memang sikonnya memungkinkan jadi selesai kerjaan langsung pergi makan atau ke tempat lain yang seru.

Hal seperti itu membuat kami memutuskan scheduling untuk staycation ke tempat yang gak perlu jauh-jauh dari rumah, cukup di area Ibukota tapi cari tempat yang seru untuk semua. 

Banyak sih sebenarnya yang masuk list perencanaan kami untuk masalah liburan ini, baik Staycation atau liburan ke tempat jauh dan memakan waktu lebih lama, seperti :
  • Scheduling jauh-jauh hari. Karena kami agak susah menemukan waktu luang secara kompak, maka planning perjalanan minimal dilakukan sebulan sebelumnya. Kapan kami harus sama-sama mengajukan cuti di Kantor masing-masing, dan untuk berapa lama.
  • Budgeting. Ini nih yang paling penting selain atur waktu dari jauh-jauh hari. Untuk dana liburan ini agak ngeri-ngeri sedap, karena kalau kitanya gak nahan diri, pasti tergoda untuk beli-beli entah untuk kita sendiri atau untuk oleh-oleh. Karenanya harus ada budget khusus di awal dan usahakan supaya pengeluaran selama liburan gak keluar dari budget yang telah ditentukan itu. Terutama kalau liburannya di tempat/Kota/Negara lain yang pasti banyak barang lucu yang rasanya ingin dibawa pulang semua, duh nahan dirinya susah-susah gampang tuh. Keluarga kami sebenarnya sangat menghindari budget liburan diambil dari anggaran rutin bulanan, sebisa mungkin harus diambil dari pos yang lain, dari income lain. Biasanya saya siasati dari fee yang saya dapat sebagai Blogger, atau dari insentif yang Suami saya dapat dari Kantornya.
  • Menggunakan jasa perencana keuangan jika perlu. Saat kita kesulitan mengatur keuangan kita sendiri termasuk untuk budget liburan, mengapa tidak kita menggunakan jasa Perencana keuangan saja seperti yang dari Sunlife Finansial Indonesia. secara online kita dapat berkonsultasi lho dengan pakar-pakar keuangan disana, kita cukup isi form yang disediakan di web-nya secara lengkap dan nantinya tim dari SunLife akan menghubungi kita. Asik ya.
  • Manfaatkan Promo. Karena waktu berlibur seringkali direncanakan jauh-jauh hari, biasanya selalu ada paket promo, baik untuk Pesawat atau Hotel. Kadang ingin coba ikutan open trip seperti teman-teman yang lain, tapi belum kesampaian mengingat ngeri ribetnya, padahal sih menurut yang biasa melakukan perjalanan rame-rame, malah seru. Tergantung ke kitanya sih ya.
  • Cari Referensi dari Blog teman-teman Traveler Blogger. Senangnya menjadi Blogger itu, bisa membawa saya ke lingkaran pertemanan Blogger dengan niche yang beragam, salah satunya adalah para Traveler keren dengan Travel Blog-nya. Biasanya saya blogwalking dulu ke Blog mereka untuk mencari informasi mengenai destinasi wisata favorit di berbagai daerah baik di Indonesia atau Luar Negeri. Walaupun kenyataannya saya sekeluarga belum sempat ke Luar Negeri selama ini, tapi minimal kami sudah punya bayangan tersendiri tentang Negara mana yang ingin sekali kami kunjungi bersama, sekaligus itinerary dan cost selama disana, berkat postingan-postingan dan review dari Traveler Blogger.
  • Contact Teman yang mempunyai usaha Travel. Mempunyai teman dengan berbagai Profesi juga menjadi hal yang menyenangkan ya, kita jadi punya banyak pandangan mengenai pekerjaan orang lain. Selain itu, saat kita membutuhkan info atau bantuan, kita bisa hubungi salah satu teman kita yang bidangnya sesuai. Seperti untuk liburan ini, saya punya teman yang membuka usaha Travel yang selalu memberikan informasi seputar paket liburan atau printilannya seperti jasa sewa mobil, jasa antar jemput, guide perjalanan, jasa pesan Hotel/Penginapan bagus yang murah, dll. dan itu tentu semakin memudahkan rencana perjalanan liburan saya sekeluarga.
  • Cari Hotel yang dekat dengan fasilitas yang baik. Kalau waktu liburan yang kami punya tidak banyak, misal hanya dua hari saja saat weekend, biasanya kami memilih Staycation di Hotel yang masih berada di area Ibukota. sebelumnya kami browsing terlebih dulu mencari tahu Hotel mana yang recommended terutama yang ada fasilitas penunjang bagi anak kecil usia empat tahunan seperti anak kami. adanya kolam renang khusus anak, menu-menu sarapan yang lezat dan kegiatan seru bagi anak-anak saat weekend seperti lomba mewarnai dan lainnya, adalah hal-hal yang kami cari. dan kalau kita mau cari info lebih banyak dan lebih detail lagi, gak jarang lho banyak promo hotel yang menarik setiap minggunya, manfaatkaaaan.
  • Perfect Packing. Saya termasuk yang gak mau ada barang penting yang ketinggalan dibawa saat liburan, karenanya dual control bareng suami itu penting. Saling ngingetin apa aja yang perlu dibawa, yang sudah masuk koper, dan yang belum. Terutama stok obat-obatan untuk jaga-jaga.
  • dll.
Beberapa point diatas itu menjadi terpenting yang bisa dilakukan demi terciptanya liburan yang seru namun gak bikin kantong nangis. alih-alih mau bersenang-senang dan fresh setelah pulang liburan, bisa jadi kita malah gigit jari karena terlalu banyak pengeluaran selama berlibur.


Alfath selalu happy berenang di Hotel tempat kami menikmati Staycation
Ngomongin itu jadi keingetan #KeluargaSurya deh, itu lho sitkom kocak dari satu keluarga yang kompak dan gemes abis. formasinya lengkap dari Ayah Surya, Ibu Mentari, Kakak Fajar dan Adek Cahaya. setiap peran punya keunikan masing-masing, dan yang paling mengena bagi saya adalah ibu mentari yang ternyata ada Blogger. wah kebayang deh cerita di setiap episode-nya related dengan kehidupan keluarga saya, jadi berasa curcol, haha.

Sebagai Profesional Blogger, Ibu Mentari selalu update Blog-nya, mengerjakan job review dan hal lainnya. Pekerjaan yang juga saya lakukan lima tahun terakhir, terlepas dari apapun pekerjaan saya yang lainnya, menulis di blog selalu menjadi bagian dari keseharian dan menjadi pekerjaan utama saya juga.

Dari hasil menulisnya itu, tidak jarang Ibu Mentari mendapatkan penghasilan yang lumayan, yang diantaranya bisa dialokasikan untuk dana berlibur. kisah tersebut diceritakan juga di series #KeluargaSurya episode empat, yang temanya adalah "drama Liburan". Videonya sudah bisa ditonton di channel youtube-nya, saya selalu mengikuti setiap episode karena sangat menghibur dan bisa bikin ketawa ketiwi, namanya komedi ya, tapi di akhir cerita selalu ada hikmah dan pelajaran yang bisa diambil terutama dalam hal pengelolaan keuangan dengan baik dalam sebuah keluarga. Wah pas banget nih beberapa bulan ke depan akan ada anggota keluarga baru yang siap menambah semarak "keluarga Hani Randi", yaitu anak kami yang kedua.

Nambah anggota keluarga berarti pengaturan keuangan harus diperbaharui, nambah beberapa pos yang harus disiapkan setiap bulannya, jangan sampai defisit dan menggiring kami ke lubang hutang, sereeeem. makanya tontonan berfaedah seperti ini sayang banget untuk dilewatkan.


Yang mau nonton juga, ini nih videonya, klik aja ya


Gimana, seru dan kocak kan ya? apalagi kalau lihat ekspresi kocaknya yaah surya, bikin geli banget, haha.


BTW, kalau di Keluarga Surya, ada Ibu Mentari yang selalu mendapatkan fee dari hasil bloggingnya, nah keluarga Hani Randi juga gak mau kalah dong kalau dalam hal positif, ada Mama Hani yang bisa menyisihkan fee bloggingnya untuk keperluan rumah yang salah satunya buat liburan, wiiih saya merasa kece seketika, haha. LOL

Yang lebih menyenangkan adalah saat saya mendapatkan job review sebuah hotel, biasanya saya sekeluarga bisa menginap dan menikmati semua fasilitas disana tanpa harus membayar sepeserpun. tentuuuuu saya mempunyai kewajiban-kewajiban sesuai dengan kesepakatan di awal yang harus saya kerjakan, gak literally for free dong. Suami saya Pak Randi tercinta sudah tahu apa yang harus dilakukan seperti standby untuk bantu dokumentasi selama liburan, bantu saya siapin semua perangkat gadget supaya gak lowbat saat diperlukan, bantu mengkondisikan Alfath putra kami saat saya harus interview sana sini, dan lain-lain.



Jadi, dibalik foto dan cerita di Blog, behind the scene-nya penuh cerita banget. "Drama" liburan yang menyenangkan bagi keluarga kami. Tapi Keluarga saya dan Keluarga Surya sama-sama punya PR untuk merencanakan keuangan kami terutama yang berkaitan dengan masa depan Anak-Anak tergemas kami. Itu super penting dengan tingkat prioritas tertinggi.

Minimal, saat liburannya disponsori oleh Klien, dan pendapatan sebagai Blogger bisa digunakan untuk nyenengin anak dan diri sendiri, budget liburan yang sebenarnya bisa kami tambahkan ke tabungan anak-anak, atau untuk kebutuhan lainnya, seperti yang kita tahu, kebutuhan hidup di ibukota tidak murah, karena itu harus pintar-pintar cari tambahan dari berbagai penjuru, haha.

kalau teman-teman, gimana nih rencana keuangan di keluarganya, adakah pos khusus untuk liburan? share doooong untuk tambahan ilmu keluarga kami kedepannya, demi masa depan kita semua yang lebih baik. amiiiiiin.


#lebihbaik sekarang #sunlife @sunlife_id



You Might Also Like

10 komentar

  1. Ahh bener nih, tahun ini liburannya perasaan terlama, bahaya kalo dana gak diatur, bisa-bisa habis hehe

    ReplyDelete
  2. Seneng ya. Di sitkom Keluarga Surya, Ibu Mentari-nya juga Blogger kayak kita-kita ! Berasa dihargai sebagai blogger deh

    ReplyDelete
  3. melihat banyak destinasi yang perlu dikunjungi memang dari sekarang perlu menyiapkan dana biar ga drama menjelang liburan

    ReplyDelete
  4. sebagai mamak blogger, tetiba kita merasa kece setelah nonton webseries keluarga surya karna bu mentari juga emak blogger. oyeee

    ReplyDelete
  5. Wah bagian 4 sudah keluar ya...? Penasaran nih. Belum lihat.
    Meski bukan orang kaya, liburan jadi hal wajib buat kami Teh. Ya gak liburan mewah2 sih. Kami juga menyesuaikan budget. Hanya kami lebih mengedepankan bounding sama anak. Tahu sendiri Fahmi putra saya pemalu banget! Saya ingin dia sejak kecil tahu "dunia luar" saja dan terbiasa bersosialisasi jadi banyak ngajak dia jalan. Biar bisa hidup dengan segala kondisi.
    Cukup main ke sawah, kebun, sungai, paling keren toko buku dan taman di Cianjur, hahaha...
    Semoga saja ada rezekinya ke depan bisa liburan yang lebih "bergengsi" hehehe...

    ReplyDelete
  6. Dari keluarga Surya ini banyak hal bisa kita ambil pengalamannnya ya. Ibu Mentari dan Pak Surya walau banyak bertolak belakang, tetep bisa kompak..

    ReplyDelete
  7. Lihat foto2nya bikin pengen liburan lagi hihihi. Emang perlu ya perencanaan keuangan termasuk dana liburan, biar liburan tenang dan gak bikin dompet meringis hehehe

    ReplyDelete
  8. Ide sitkom ini menarik,. edukasi keuangan, melalui pendekatan seni.
    Jadi pesan yang disampaikan lebih kena ya.

    ReplyDelete
  9. Tips merencanakan liburannya sangat bermanfaat nih mba Hani. Baiknya direncanakan sejak jauh hari ya

    ReplyDelete
  10. Yuhuuu mommy, meskipun liburan tetep harus direncanakan ya supaya gak lebih dr budget kita. Merencanakan keuangan memang penting .

    ReplyDelete

Terima kasih telah berkunjung dan berkomentar dengan baik TANPA link hidup di kolom komentar. Dan cukup pakai Url blog saja ya teman-teman di ID namanya.

Part Of Author

Part Of Author
Buku Antologi Pertama & Kedua

My Voice Over Here (BTS Dubbing)

Like us on Facebook

Subscribe